Jumat, 08 April 2022

STRUKTUR TUBUH TUMBUHAN - IPA SD

Secara umum, tumbuhan tersusun atas organ – organ sebagai berikut:

Akar
1.Bagian – Bagian Akar
Akar tumbuhan tersusun oleh bagian – bagian berikut:

  • Rambut akar, berfungsi sebagai tempat masuknya air dan zat mineral (unsur hara) dari tanah ke dalam tubuh tumbuhan. Rambut akar juga berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan air. 
  • Tudung akar. Merupakan bagian akar yang terletak paling ujung dan berfungsi sebagai pelindung akar ketika menekan dan menjalar di dalam tanah. Bagian ujung akar ini masih bersifat lunak sehingga mudah hancur jika tidak dilindungi.
  • Epidermis. Merupakan lapisan terluar dari akar yang antinya akan bermodifikasi membentuk rambut akar.


2. Fungsi Akar Tumbuhan
Fungsi utama akar bagi tumbuhan adalah:

  • Tempat meyimpan cadangan makanan. Seperti tumbuhan singkong.
  • Menyerap air dan zat mineral (unsur hara) yang dibutuhkan oleh tumbuhan dari dalam tanah.
  • Memperkokoh berdirinya tumbuhan.
  • Beberapa tumbuhan menggunakan akarnya sebagai alat perembangbiakan vegetatif (tidak kawin). Contoh: kunyit dan jahe.


3. Jenis – Jenis Akar Tumbuhan
Ada dua jenis akar pada tumbuhan yaitu:
a. Akar serabut

  • Akarnya berbentuk serabut dengan ukuran yang tidak terlalu besar.
  • Setiap akar bercabang membentuk serabut lainnya sehingga ukurannya makin ke ujung semakin kecil.
  • Cabang akar dan pangkal batang berukurn sama besar.
  • Dimilii oleh tumbuhan biji berkeping satu (monokotil)
  • Contoh: padi, jajung atau rumput.


b. Akar tunggang

  • Terdiri dari akar pokok yang berukuran besar dan menancap ke bagian tanah yang paling dalam.
  • Akar pokok ini juga membentuk cabang – cabang akar dengan ukuran yang elbih kecil.
  • Dimiliki oleh tumbuhan biji berpeping dua (dikotil).
  • Contoh: pohon mangga dan pohon durian.


Selain dua jenis akar diatas, akar pada tumbuhan juga dibedakan berdasarkan sifat dan fungsinya bagi tumbuhan, yaitu:

  1. Akar gantung. Akar ini tumbuh pada bagian atas batang tumbuhan dan menjulur ke bawah, tetapi tidak menyentuh tanah (menggantung). Contoh: Akar pohon beringin.
  2. Akar pelekat. Akar ini tumbuh pada sepanjang batang dan digunakan oleh tumbuhan untuk melekat pada tumbuhan lain. Contoh: tanaman sirih dan lada.
  3. Akar tunjang. Akar ini tumbuh pada bagian batang yang berada diatas tanah dan masuk sampai ke dalam tanah. Tujuannya adalah untuk menyokong tubuh tumbuhan sehingga menjadi lebih kuat. Contoh: akar pohon bakau dan pandan.
  4. Akar napas. Merupakan akar yang muncul mencuat dari permukaan tanah atau air. Contoh: akar pohon kayu api.


Batang
1. Bagian – Bagian Batang
Batang tumbuhan terdiri dari bagian – bagian sebagai berikut:

  • Epidermis, merupakan lapisan terluar dari batang. Dikenal juga dnegan kulit batang. Fungsinya adalah untuk melindungi bagian dalam batang.
  • Korteks, yaitu jaringan yang berfungsi untuk mengeraskan kulit batang abgian luar.
  • Stele, bagian batang yang terdiri dari berkas pengangkut xilem (mengangkut air dan mineral dari akar menuju daun) dan floem (mengedarkan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan).


2. Fungsi Batang

  • Penyokong tubuh tumbuhan
  • Mengangkut makanan dari daun ke seluruh abgian tubuh tumbuhan.
  • Mengangkut air dan mineral dari akar menuju daun.


3. Macam-macam Batang
Berdasarkan strukturnya, batang tumbuhan dibedakan menjadi:

  • Batang lunak. Batang ini bersifat lunak karena mengandung abnyak air. contoh: batang pohon pisang dan sayur bayam.
  • Batang berkayu. Batang ini bersifat keras dan tersusun atas kambium, dapat tumbuh tinggi dan membesar. Contoh: batang pohon mangga dan durian.
  • Batang rumput, yaitu batang yang memiliki ruas – ruas dan berongga.Contoh: batang tumbuhan padi dan rumput.


Daun
1. Bagian – Bagian Daun

  • Daun umumnya berwarna hijau kerena mengandung zat warna hijau daun (klorofil). Zat hijau daun ini digunakan oleh tumbuhan dalam proses fotosintesis yaitu proses untuk membuat makanan sendiri.
  • Semua klorofil daun terdapat dalam organel sel yang disebut kloroplas.
  • Pada daun juga terdapat stomata (mulut) yang berfungsi sebagai tempat keluar masuknya udara.


2. Fungsi Daun

  • Sebagai tempat berlangsungnya proses fotosintesis.
  • Tempat penyimpanan cadangan makanan.
  • Alat respirasi (pernapasan) tumbuhan.


3. Jenis – Jenis Daun
Berdasarkan susunan tulang daun, maka daun dibedakan menjadi:

  • Daun dengan tulang menjari: tulang daunnya berbentuk seperti susunan jari-jari tangan manusia. Contoh: daun pepaya dan daun singkong.
  • Daun dengan tulang menyirip: tulang daunnya menyirip ke samping daun, mirip dengan tulang ikan. Contoh: daun jambu dan daun mangga.
  • Daun dengan tulang sejajar: bentuk tulang daun seperti gari-garis yang sejajar. Contoh: daun rumput-rumputan.


Berdasarkan jumlah helain pada tangkai daun, maka daun dibedakan atas:

  • Daun tunggal: yaitu daun yang pada tangkainya hanya melekat satu helai daun. Contoh: daun mangga, daun jambu dan lain sebagainya.
  • Daun majemuk: yaitu daun yang pada tangkainya melekat lebih dari satu helai daun atau pada satu tangkai terdapat beberapa helai daun. Contoh: Daun pohon belimbing dan mahoni.


Bunga
1. Bagian – Bagian Bunga
Secara umum, bunga terdiri dari beberapa bagian yaitu:

  • Tangkai bunga. Fungsinya untuk menghubungkan bunga dengan batang.
  • Kelopak bunga. Fungsinya adalah untuk melindungi bunga ketika masih kuncup.
  • Mahkota bunga. Merupakan bagian berwarna cerah pada bunga yang berfungsi untuk menarik perhatian serangga agar mambantu proses penyerbukan.
  • Benang sari. Merupakan alat kelamin jantan pada bunga.
  • Putik. Merupakan alat kelamin betina pada bunga.


2. Fungsi Bunga

  • Sebagai perhiasan pada tumbuhan.
  • Sebagai alat perkembangbiakan pada tumbuhan melalui proses penyerbukan.Penyerbukan merupakan peristiwa jatuhnya benag sari diatas kepala putik. Dari proses penyerbukan akan dihasilkan embrio (anakan) yang berkembang menjadi biji atau bakal buah.


3. Macam-Macam Bunga

  • Bunga jantan yaitu bunga yang hanya mengandung satu alat kelamin yaitu benang sari.
  • Bunga betina yaitu bunga yang hanya memiliki satu alat kelamin yaitu putik.
  • Bungan lengkap yaitu bunga yang memiliki bagian – bagian bunga lengkap yaitu: kelopak bunga, mahkota bunga, benangg sari dan putik.
  • Bungan tidak lengkap yaitu bunga yang tidak memiliki salah satu bagian dari bunga lengkap.


Buah dan Biji
Buah dan biji ini merupakan hasil dari proses penyerbukan antara benang sari dan putik. Biji terdapatdi dalam buah dan merupakan cikal bakal untuk individu baru.

Bagian – Bagian Buah

  1. Tangkai buah, berfungsi untuk emnghubungkan buah dengan batang.
  2. Kulit buah, merupakan bagian paling luar buah dan berfungsi untuk melindungi bagian dalam buah.
  3. Daging buah. Merupakan cadangan makanan yang biasanya dikonsumsi manusia.
  4. Biji. Merupakan bakal calon individu baru dan biasanya terletak di bagian tengah buah.
  1. Buah berfungsi sebagai pelindung bagi biji dan tempat tumbuhan menyimpan cadangan makanan.
  2. Biji berfungsi sebagai alat perkembangbiakan generatif (kawin) pada tumbuhan.


Jenis-jenis Buah

  1. Buah sejati: merupakan buah yang terbentuk dari bakal buah. Contoh: buah mangga dan buah semangka.
  2. Buah semu: merupakan buah yang terbentuk dari bakal buah dan bagian – bagian lain dari bunga. Contoh: buah jambu mente.


Penggolongan Biji
1. Monokotil : biji berkeping satu.
2. Dikotil: biji berkeping dua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Golongan Orang Yang Berhak Menerima Zakat

Zakat adalah mengeluarkan sejumlah harta tertentu untuk diberikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya dengan syarat-syarat yang telah...